Taubat secara bahasa artinya kembali. Secara istilah
artinya kembali kepada Allah yang Maha Pengampun dan Maha Penyayang. Menyerah
diri pada-Nya dengan hati penuh penyesalan yang sungguh-sungguh. Yakni kesal,
sedih, ssah serta rasa tidak patut atas dosa-dosa yang pernah kita dilakukan
sehingga menangis. Hati terasa pecah-pecah bila mengingati dosa-dosa yang
dilakukan itu. Memohon agar Allah yang Maha Pengampun akan menerima tobat kita.
Hati menyesal akan perbuatan dosa yang kiata lakukan itu menjadikan
anggota-anggota lahir (mata, telinga, kepala, kaki, tangan, kemaluan) tunduk
dan patuh dengan syariat yang Allah telah tetapkan dan berjanji tidak akan
mengulangi lagi perbuatan-perbuatan itu kembali.
Taubat adalah amalan yang sangat dicintai Allah Subhanhu Wa Ta'ala:
إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ
“Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri.” (QS. Al-Baqarah: 222)
Taubat hukumnya wajib atas setiap mukmin:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًا
“Wahai orang-orang yang beriman bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang sungguh-sungguh.” (QS. At-Tahrim : 8)
Taubat bisa mendatangkan kemenangan:
وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَ الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
“Bertaubatlah kepada Allah, wahai orang-oran beriman sekalian agar kalian beruntung.” (QS. An-Nur : 31)
Dan keberuntungan akan dicapai manusia tatkala dirinya merasa sangat
butuh kepada-Nya hingga Allah Subhanhu Wa Ta'ala menyelamatkan jiwa yang
terperosok mengikuti hawa nafsunya itu.
Taubat yang sungguh-sungguh akan mendatangkan limpahan ampunan Allah
atas dosa-dosa seorang hamba. Dosa yang makin hari kian bertambah
banyak.
قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا
عَلَى أَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ
يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
“Katakanlah: Wahai para hamba-Ku yang melampaui batas terhadap dirinya
sendirinya, janganlah kalian berputus asa dari rahmat Allah.
Sesungguhnya Allah Mengampuni semua dosa dan Dia Maha Pengampun lagi
Maha Penyayang.” (QS. Az-Zumar: 53)
Syarat-syarat taubat ada dua bahagian sebagaimana dosa dan pahala terbahagi
kepada dua, yaitu:
- Syarat taubat di atas dosa dan kesalahan dengan Allah
- Syarat taubat di atas dosa dan kesalahan dengan sesama manusia
SYARAT TAUBAT DOSA DENGAN ALLAH
Antara syarat-syarat taubat yang berhubung kait dengan Allah ialah:
- Menyesal sungguh di atas dosa-dosa yang telah dilakukan. Yakni terasa kesal, sedih, dukacita, rasa tidak patut kerana melanggar syariat Allah. Sekaligus datang perasaan menyerah diri kepada-Nya.
- Berazam/bercita-cita bersungguh-sungguh tidak akan mengulangi lagi perkara-perkara yang menjadi larangan Allah itu.
- Meninggalkan perkara-perkara yang mendatangkan dosa-dosa dengan Allah sama ada dosa besar atau dosa kecil.
SYARAT TAUBAT DOSA DENGAN MANUSIA
Sekiranya seseorang itu berbuat dosa dan kesalahan yang ada hubungan sesama manusia, antara syarat-syarat taubat yang mesti ditempuhi ialah:
- Menyesal sungguh-sungguh di atas segala kesalahan yang dibuat terhadap orang lain itu. Benar-benar terasa di hati perasaan sedih, dukacita dan rasa tidak patut berbuat begitu.
- Meninggalkan terus perkara-perkara yang mendatangkan dosa dengan manusia.
- Berazam bersungguh-sungguh untuk tidak mengulangi perkara-perkara yang mendatangkan dosa yang ada hubungan dengan manusia (mu’amaidh).
- Meminta maaf atau meminta ridho (halal) kepada orang yang kita telah berbuat dosa terhadapnya atau bayar semula ganti rugi atau pulangkan barang yang telah diambil.Dosadosa sesama manusia ini kalau hendak disebutkan terlalu banyak.
NIAT SHALAT TAUBAT
DOA SETELAH SHALAT TAUBAT
BACAAN DZIKIR SETELAH SHOLAT TAUBAT
Bacalah bacaan dzikir tersebut sebanyak 1000 X sebagai bentuk kesungguhan kita dalam memohon ampun atas dosa-dosa yang pernah kita lakukan.
Mungkin itulah sekilas tentang sholat taubat dan tatacaranya, Semoga kita semua senantiasa mampu melaksanakan taubatannasuha setiap hari, Dan semoga kita semua selalu dalam ampunannya, Aamiin
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan bijak sesuai dengan tema pembahasan...